PENDAHULUAN
Puji
syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas izin-Nya saya
dapat menyusun makalah ini. Makalah ini disusun berdasarkan data dari hasil
praktek. Selama praktek saya dapat lebih mengenal tentang salah satu dari
berbagai macam materi yaitu tentang larutan elektrolit dan nonelektrolit.
Larutan elektrolit ini adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik.
Sedangkan, larutan nonelektrolit adalah larutan yang tidak dapat menghantarkan
listrik.
Semoga
dengan tersusunnya makalah ini bisa bermanfaat bagi orang lain. Saya menyadari
bahwa dalam pembuatan makalah ini masih sangat banyak kekurangaan oleh karena
itu segala kritik dan saran sangat kami harapkan, Terima kasih.
LATAR BELAKANG
Dalam
kimia, larutan adalah campuran homogeny yang terdiri dari dua atau lebih zat.
Zat yang jumlahnya lebih sedikit didalam larutan disebut (zat) terlarut atau
solut, sedangkan zat-zat lain dalam larutan disebut pelarut atau solven.
Komposisi zat terlarut dan pelarut dalam larutan dinyatakan dalam konsentrasi
larutan, sedangkan proses pencampuran zat terlarut dan pelarut membentuk
larutan disebut pelarutan atau solvasi.
Contoh
larutan yang umum dijumpai adalah padatan yang dilarutkan dalam cairan, seperti
garam yang dilarutkan dalam air. Elektrolit adalah suatu zat yang larut atau
terurai kedalam bentuk ion-ion dan selanjutnya larutan menjadi konduktor
elektrik, ion-ion merupakan atom-atom bermuatan elektrik.
TINJAUAN PUSTAKA
Berdasarkan
kemampuannya menghantarkan listrik, larutan dapat dibedakan sebagai larutan
elektrolit dan larutan non-elektrolit. Larutan elektrolit mengandung zat
elektrolit sehingga mampu menghantar listrik, sementara larutan non-elektrolit
tidak dapat menghantarkan listrik.
ALAT DAN BAHAN:
v Gelas
kimia
v Kabel
v Balon
lampu
v 4
Buah baterai
v Elektroda
v Larutan
garam
v Larutan
detergen
v Larutan
jeruk nipis
v Larutan
belimbing
v Larutan
buah jarak
v Larutan
cuka
v Mizone
v Aquades
v HCl
CARA KERJA:
1) Siapkan baterai, kabel, balon lampu
kemudian buatlah rangkaiannya hingga balon lampu menyala.
2) Potong
salah satu kabel, baik kabel yang bermuatan positif atau negative kemudian
bukalah karet pembungkusnya kira-kira 2 cm sehingga tembaganya kelihatan.
3) Siapkan
gelas kimia dan elektroda yang akan dipakai
4) Masukkan
larutan garam kedalam gelas kimia hingga 60 ml, lalu masukkan elektroda.
Lihatlah apa yang terjadi pada lampu. Apakah lampu tersebut menyala dan
elektroda menimbulkan gelembung gas atau sebaliknya.
5) Setelah
itu angkat elektroda dan cuci dengan air, lakukan lagi langkah 1-4 dengan
menggunakan larutan yang lainnya.
HASIL PENGAMATAN
Larutan
|
Rumus
Kimia
|
Nyala
Lampu
|
Gelembung
Gas
|
Aquades
|
H2O
|
-
|
-
|
HCL
|
HCl
|
ü
|
ü
|
Jeruk nipis
|
-
|
ü
|
|
Garam
|
NaCl
|
ü
|
ü
|
Belimbing
|
ü
|
ü
|
|
Cuka
|
-
|
ü
|
|
Mizone
|
-
|
ü
|
|
Buah jarak
|
-
|
ü
|
Pertanyaan:
1. Larutan
apa yang dapat menyalakan lampu dengan terang dan menimbulkan gelembung gas ?
2. Larutan
apa yang menyebabkan lampu menyala redup dan menimbulkan sedikit gelembung gas?
3. Larutan
apa yang tidak dapat menyalakan lampu, tetapi menimbulkan sedikit gelembung gas
?
4. Larutan
apa yang tidak dapat menyalakan lampu dan tidak menimbulkan gelembung gas ?
5. Kelompokkan
larutan-larutan tersebut berdasarkan hasil pengamatan kedalam larutan
elektrolit kuat, elektrolit lemah, dan elektrolit !
6. Kesimpulan
apa yang diperoleh dari percobaan tersebut ?
Jawaban :
1. Larutan
garam
2. HCL
dan Larutan belimbing
3. Larutan
jeruk nipis, Larutan cuka, mizone, dan Larutan buah jarak
4. Larutan
aquades
5.
Larutan
Elektrolit Kuat
|
Larutan
Elektrolit Lemah
|
Larutan
Nonelektrolit
|
HCl
|
Larutan
jeruk nipis
|
Aquades
|
Larutan
garam
|
Larutan
cuka
|
|
Larutan
belimbing
|
mizone
|
|
Larutan
buah jarak
|
6. Dari
percobaan tersebut, kita dapat mengetahui larutan apa saja yang jika dimasukkan
elektroda dapat menyalakan lampu dengan terang, redup ataupun tidak menyala dan
menimbulkan gelembung gas ataupun tidak sama sekali.
KESIMPULAN
Dari
percobaan tersebut, kita dapat mengetahui larutan apa saja yang jika dimasukkan
elektroda dapat menyalakan lampu dengan terang, redup ataupun tidak menyala dan
menimbulkan gelembung gas ataupun tidak sama sekali. Sehingga kita dapat
mengelompokkan larutan mana saja yang dapat digolongkan sebagai larutan
elektrolit kuat, larutan elektrolit lemah, dan larutan nonelektrolit.
SARAN
Melakukan
percobaan ini sangatlah menyenangkan dan memberikan kita ilmu pengetahuan tentang
identifikasi sifat larutan elektrolit dan nonelektrolit. Namun ketika
melaksanakan percobaan ini, kita perlu berhati-hati dan selalu menjaga
kebersihan agar percobaan ini dapat berjalan dengan lancar tanpa terjadi
sesuatu yang tidak diinginkan.
Hendaknya
kita mengetahui tidak hanya larutan yang hanya berbentuk air, diharapkan lebih
spesifik beserta penggunaannya. Dalam setiap larutan atau cairan yang kita
konsumsi pasti mengandung larutan elektrolit ataupun tidak, dan lebih baik
mengkonsumsi larutan yang mengandung ion (elektrolit).
No comments:
Post a Comment